Cermin Kejujuran  

Posted by Unknown in , ,


Retak tak mampu melumat bening parasmu
memancarkan selip di balik paras wajahku
Kusam tak mampu sembunyikanmu dalam cahaya
walau hanya setitik kilau pantulmu
pantulkan wajah diri, dan iris mata bak pelangi
menerangi cakram penuh seri dan arti

Kutatap wajah di laman cermin kusammu
walau tak jelas ku tatap noda di hati
setidaknya ku tatap kembali mataku
semburatkan misteri dibalik retina bening
dengan suara hati dan segenap hening
adakah kudapati kejujuran itu?

Mataku tertuju eratkan pandangan
dibilik hati yang ingin kukecam
dengan cahaya putih kejujuranmu yang kian padam
walau tak sanggup satukan serpihan
terurai dalam lamunan



Beribu tanya kutujukan padamu
adakah aku disitu dalam diriku
aku dan diriku yang padu
mencari diriku yang kian jauh dari sebuah arti

Beribu tanya lantas melandas
Siapakah diriku?
tatkala kejujuran tak lagi menghampiri
Siapakah diriku?
tatkala kebohongan kerap merajai
Siapakah diriku?
tatkala tak mampu berujar menghakimi diri
untuk memaknai arti dan seri

Kau tak mampu menjawab
namun telah membantuku mengungkapkan misteri diri
walau hitam dan putih melantun melodi

Kan kujadikan dirimu Cermin Kejujuran
karena kutahu kau hanya mampu pantulkan
semburat tanya yang ingin kulabuhkan
pada-Nya dalam Peraduan

Muhammad Nur
Pengembara Jati Diri
17/04/10

This entry was posted on Kamis, 22 April 2010 at 08.18 and is filed under , , . You can follow any responses to this entry through the comments feed .

0 komentar

Posting Komentar